Kali ini aku akan berbagi cerita tentang pengalaman pertama menjadi bumil alias ibu hamil. Sebenarnya saat ini usia kandunganku sudah masuk minggu ke-12 tapi di tulisan ini aku cerita dari bulan pertama ya dear..
**
Awalnya aku gak ngira bakalan dikasih anugerah secepat ini, karena aku dan suami berencana hiking ke Gunung Merbabu libur lebaran ini. Tapi syukur Alhamdulillah atas berkah Allah Yang Maha Kuasa jalan berkata lain, pagi hari itu aku terharu karena hasil tespack menunjukkan strip 2 yang berarti positif hamil. Lalu hari itu juga aku dan suami membatalkan rencana kami naik gunung, berganti dengan mencari rumah sakit bersalin untuk memeriksakan kepastian kehamilan ini.
Rasanya seperti dikasih sesuatu yang luar biasa dan belum pernah kamu bayangkan sebelumnya dear.. Subhanallah...
Sebenarnya seminggu sebelum aku mutusin pake tespack udah ada gejala-gejala yang bikin aku curiga dan feeling pun mengatakan klo aku hamil. Gejala pertama aku sering buang air kecil tiap malem, hampir setiap 2-3 jam ke kamar mandi. Tadinya aku pikir kena sakit infeksi saluran kencing tapi setelah aku googling gak ada gejala lain yang aku rasain, seperti nyeri saat buang air. Dari situlah awal aku curiga. Selain itu ukuran payudara membesar dan lebih lembut tapi ga nyeri klo dipegang. Gejala seperti mual dan muntah layaknya orang hamil belum aku rasain waktu itu, justru perut kembung kayak masuk angin tiap malem yang dirasain. Jadi malah kayak orang sakit tapi gak sakit.hehe
Barulah setelah seminggu gejala itu aku rasain setiap hari, di hari ke tujuh malam aku mual luar biasa. Mualnya gara-gara nyium bau gorengan, dan ini dia yang membuat semakin yakin bahwa aku hamil. Suamiku yang juga mulai curiga langsung menyuruh memakai tespack karena memang kami sudah punya persediaan sendiri. Tapi karena setahuku keakuratan tespack itu di pagi hari setelah bangun tidur, maka aku tunggu sampai malam berlalu. Dan pada malam hari itu guys..aku gak bisa tidur karena kebayang-bayang hasil tespack besok.hihii
Barulah setelah seminggu gejala itu aku rasain setiap hari, di hari ke tujuh malam aku mual luar biasa. Mualnya gara-gara nyium bau gorengan, dan ini dia yang membuat semakin yakin bahwa aku hamil. Suamiku yang juga mulai curiga langsung menyuruh memakai tespack karena memang kami sudah punya persediaan sendiri. Tapi karena setahuku keakuratan tespack itu di pagi hari setelah bangun tidur, maka aku tunggu sampai malam berlalu. Dan pada malam hari itu guys..aku gak bisa tidur karena kebayang-bayang hasil tespack besok.hihii
Pagi itu..
Deg-degan.. cuma itu yang rasain saat pake tespack. Karena bulan Mei lalu juga pake tespack tapi hasilnya negatif. Jadi, ya sekarang agak trauma klo hasilnya sama.huhu
Tapi keyakinan hati mengisyaratkan akan ada kabar baik dear.
Dan hasilnya gak menunggu lama, langsung jebrettttt striipp duaaaaaaaaaaa....
Allahu Akbar...
Tapi keyakinan hati mengisyaratkan akan ada kabar baik dear.
Dan hasilnya gak menunggu lama, langsung jebrettttt striipp duaaaaaaaaaaa....
Allahu Akbar...
Aku dan suami bahagia sekali pagi itu, meskipun masih percaya gak percaya. Seketika itu juga rencana hiking batal. Tidak masalah karena alasannya ada adek buah cinta kami.hihii
Setelah suamiku berangkat kerja, aku langsung googling nyari referensi rumah sakit bersalin dan paling penting dokter kandungan perempuan di sekitar Tangerang dan Jakarta Selatan. Dari mulai RS.Sari Asih, RSB Pertama Bunda, RSB Kartini, RS.Medika Permata Hijau, dan masih banyak lagi. Aku juga baca-baca tentang blog ibu-ibu hamil, website ibu hamil yang semuanya wajib aku tau. Sampai akhirnya keputusan cuma ada dua pilihan, yaitu di RSB Kartini atau RS Sari Asih karena hanya di rumah sakit itu yang ada jadwal perempuan di hari Sabtu. Aku periksa di hari Sabtu karena suami cuma libur di hari Sabtu dan Minggu, dan hari Minggu kebanyakan dokter spesialis libur. Jadi, ya gak apa-apa yang penting dianterin suami.hihii
Akhirnya aku pilih RSB Kartini dengan dr.Amelia,Sp.OG karena ada sebuah blog yang bilang dokter di RS Sari Asih yang terjadwal hari Sabtu itu jutek dan gak komunikatif. Jadilah kami pada hari Sabtu tanggal 4 Juli 2015 periksa ke RSB Kartini Jakarta Selatan.
Akhirnya aku pilih RSB Kartini dengan dr.Amelia,Sp.OG karena ada sebuah blog yang bilang dokter di RS Sari Asih yang terjadwal hari Sabtu itu jutek dan gak komunikatif. Jadilah kami pada hari Sabtu tanggal 4 Juli 2015 periksa ke RSB Kartini Jakarta Selatan.
Hari Sabtu siang jam 14.00 WIB tepat kami tiba di RSB Kartini dan sudah banyak yang mengantri. Sembari menunggu antrian, tak henti-henti aku bicara dengan diri sendiri apa aku benar hamil. Karena meskipun feeling kuat dan suami juga yakin, tapi hati juga masih ada perasaan takut.. Kalau-kalau ini bukan hamil, Wallahu a'lam..
Ketakutanku terpatahkan dear..
Ketika di USG dengan dokter yang ramah meski agak cuek ini, di rahim aku sudah ada kantong hamil. Dokter cuma bilang itu bisa hamil namun masih menunggu apakah bulan depan ada janin atau tidak. Meskipun demikian dokter bilang ini 80% hamil dengan usia kandungan 6 minggu.. Alhamdulillah..
Ketika di USG dengan dokter yang ramah meski agak cuek ini, di rahim aku sudah ada kantong hamil. Dokter cuma bilang itu bisa hamil namun masih menunggu apakah bulan depan ada janin atau tidak. Meskipun demikian dokter bilang ini 80% hamil dengan usia kandungan 6 minggu.. Alhamdulillah..
Kembali aku merasakan bahagia setelah sebelumnya bahagia karena hasil tespack. Kali ini bahagia karena diyakinkan oleh dokter, semoga besok tanggal 8 Agustus 2015 saat jadwal kontrol dokter lagi aku kembali bahagia ya dear. Bahagia yang selanjutnya semoga ada janin adek di rahim aku. Aamin..
Tunggu ceritaku selanjutnya dear..
Makasih :)
***
Komentar
Posting Komentar